Warga Mencium Bau Belerang, Pada Ledakan Rumah Anggota Polisi Mojokerto

Mojokerto, Siagakota.net- Terjadi ledakan di salah satu rumah anggota Polisi di Dusun/Desa Sumolawang, Puri, MOJOKERTO, Senin (13/1/25) pagi.

Ledakan terjadi sekitar pukul 08.30 WIB, dan akibat kejadian tersebut, dua rumah mengalami kerusakan , dua orang meninggal dunia yakni bibi dan keponakan yang masih berumur 3 tahun.

Dari informasi yang berhasil dihimpun Siagakota.net, rumah tersebut milik Aipda Marsudi, salah satu anggota  Bhabinkamtibmas Polsek Dlanggu. Sedangkan untuk korban merupakan kerabatnya yang berada di samping rumah. Korban bernama Luluk (37) dan anaknya, KF (3).

Saat kejadian, kondisi rumah Aipda Marsudi dalam keadaan kosong karena sedang ditinggal berdinas dan istrinya juga kerja sementara anak yang satu sedang sekolah.

SKN (58) Salah satu warga Desa Sumolawang,  mengatakan, awalnya  mendengar suara ledakan seperti bom dan terlihat asap hitam mebumbung tinggi. Ledaknya terdengar sampai radius 3 kilometer.

“Saya kemudian lari dan saat mencoba masuk baunya menyengat seperti belerang. Saya masuk tidak berani napas, saya tidak kuat,” katanya.

SKN menjelaskan, saat kembali keluar ia mendengar anak menangis dan ibu yang meminta tolong.

“Pintunya kemudian saya dobrak dan dibantu warga untuk mengevakuasi. Saat kejadian, ibu tersebut sedang istirahat di dalam kamarnya karena anaknya sedang sakit, saat itu tidur di kamar di atas dipan,” bebernya.

Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Sido Waras, Bangsal, Mojokerto untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut.

Korban mengembuskan napas terakhir saat berada di rumah sakit.

Sementara itu, Kapolres Mojokerto, AKBP Ihram Kustarto saat dikonfirmasi mengatakan, rumah itu dalam keadaan kosong dan dampak adanya ledakan terdapat dua rumah yang runtuh, serta ada dua korban yang meninggal dunia, satu orang dewasa dan satu balita.

“Apa yang terjadi masih dalam proses pendalaman serta kita datangkan tim Forensik dari Polda Jawa timur, petugas kita juga telah melakukan olah TKP,” bebernya.

AKBP Ihram Kustarto  juga mengungkapkan jika di dalam rumah tersebut ada tabung gas LPG 3 kilogram serta perangkat elektronik, karena yang bersangkutan punya hoby elektronik.

“Sementara serangkaian barang bukti kita amankan dulu, dan kasus ini sedang dilakukan pendalaman yang punya rumah, suaminya sedang dinas, istrinya kerja dan anaknya sedang sekolah,” ujarnya(klik3)

 

Related Posts

Warga Sidokare Digegerkan Penemuan Jenazah Laki-laki Mengapung di Sungai

Sidoarjo, Siagakota.net- Warga Kelurahan Sidokare digegerkan dengan penemuan jenazah laki-laki yang mengapung di Sungai Avfour Sidokare, Sidoarjo pada Rabu (25/6/25) sore. Berdasarkan informasi yang berhasil di himpun Siagakota.net jenazah laki-…

Korlantas Polri, Sat lantas Polres Gresik Gelar FGD Perlintasan Sebidang

Gresik, Siagakota.net- Dalam upaya meningkatkan keselamatan dan menekan angka kecelakaan lalu lintas, Kepolisian Resor (Polres) Gresik menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Kajian Perlintasan Sebidang menuju Kawasan Berkeselamatan. Acara berlangsung…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Missed

Pemprov Jatim Gelar Dzikir, Shalawat, Doa Akhir Tahun dan Awal Tahun Baru Islam

Pemprov Jatim Gelar Dzikir, Shalawat, Doa Akhir Tahun dan Awal Tahun Baru Islam

Stadion Gelora Delta Sidoarjo Bakal Menjadi Markas Sementara Persik Kediri

Stadion Gelora Delta Sidoarjo Bakal Menjadi Markas Sementara Persik Kediri

Malam 1 Suro Polda Jatim Meminta Pesilat Patuhi Maklumat

Malam 1 Suro Polda Jatim Meminta Pesilat Patuhi Maklumat

Ini Tanggal dan Makna Tradisi Malam 1 Suro

Ini Tanggal dan Makna Tradisi Malam 1 Suro

Warga Sidokare Digegerkan Penemuan Jenazah Laki-laki Mengapung di Sungai

Warga Sidokare Digegerkan Penemuan Jenazah Laki-laki Mengapung di Sungai

Jenazah Turis Brazil Batal Diautopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Mataram

Jenazah Turis Brazil Batal Diautopsi di Rumah Sakit  Bhayangkara Mataram