
Jembrana, Siagakota.net – Sebanyak 30 masjid siap menampung para pemudik yang tertahan perjalanannya saat Hari Suci Nyepi. Para pemudik bisa beristirahat di rumah ibadah tersebut selama Nyepi, Sabtu (29/3/25).
Kapolres Jembrana, AKBP Endang Tri Purwanto, menuturkan puluhan masjid itu berlokasi di Jalan Nasional Denpasar-Gilimanuk. “Ada sekitar 30 masjid yang sudah kami koordinasikan,” tuturnya Jumat (28/3/2025).
Pemudik, Endang melanjutkan, juga bisa menitipkan kendaraannya di Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk jika masih ada antrean kendaraan menjelang penutupan pelabuhan karena Nyepi. “Orangnya bisa menyeberang menuju Pelabuhan Ketapang,” imbuhnya.
Pelabuhan Gilimanuk saat Nyepi akan ditutup pada Sabtu (29/3/2025) pukul 05.00 Wita. Pelabuhan akan dibuka kembali pada Minggu (30/3/2025) pukul 06.00 Wita.
Adapun Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, akan ditutup mulai hari ini, Jumat (28/3/2025) pukul 17.00 WIB hingga Minggu (30/3/2025) pukul 06.00 WIB.
Manajer Usaha Pelabuhan Gilimanuk, Ryan Dewangga, mengatakan penyeberangan pada Kamis (27/3/2025) malam didominasi oleh motor. “Kami sudah melakukan antisipasi dan pagi ini situasi sudah lancar dan antrean terurai,” ungkapnya.
Data dari PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang dari Jumat (21/3/2025) hingga Rabu (26/3/2025), tercatat 334.754 orang telah keluar Bali. Jumlah kendaraan mencapai 101.210 unit, dengan rincian motor 59.134 unit, mobil penumpang (26.537), bus (11.078), dan truk (11.761).
Puncak arus penyeberangan terjadi pada Rabu (26/3/2025) atau H-5 Lebaran, dengan 78.581 penumpang dan 24.077 kendaraan yang menyeberang ke Jawa. Jumlah ini melebihi puncak arus mudik Lebaran 2024, yang tercatat 77.867 penumpang dan 24.621 kendaraan.(KlikDK1)