
Surabaya, Siagakota.net– BNN (Badan Narkotika Nasional) Kota Surabaya baru-baru ini menggelar diskusi mengenai P4GN (Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba) bersama sejumlah ormas (Organisasi Masyarakat), Senin (17/2/25).
Diskusi ini bertujuan untuk meningkatkan peran serta ormas dalam pencegahan dan penanggulangan penyalahgunaan narkoba di masyarakat. Selain itu, forum semacam ini juga menjadi sarana untuk mempererat kerjasama antara pihak BNN dan ormas dalam menyosialisasikan bahaya narkoba serta membangun kesadaran kolektif dalam memerangi narkoba di lingkungan sekitar.

Kegiatan ini dihadiri oleh, Kepala BNN Kota Surabaya, Kasubag Umum BNN Kota Surabaya, Ketua tim rehabilitasi, HIPAKAD (Himpunan Putra/Putri Keluarga Angkatan Darat ), dan beberapa ormas lainnya.

Kombes Pol. Heru Prasetyo, S.I.K., M.Hum., membuka kegiatan diskusi bersama Organisasi Masyarakat (Ormas) untuk membahas langkah-langkah strategis dalam pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba.
“Kegiatan ini mendasari permohonan rekan-rekan pegiat anti narkotika untuk bertatap muka, beraudiensi kepada saya selaku kepala BNN Kota Surabaya”, ujarnya.
Harapan besar kepada para pegiat anti narkotika karena ini amanat dan undang-undang pasal 104 UU No 35 tahun 2009 tentang narkotika termasuk di pasal 37 peraturan Daerah kota Surabaya no 8 tahun 2024 mengamanatkan akan partisipasi masyarakat melalui pegiat, marilah kita implementasikan undang-undang untuk memajukan bangsa ini mewujudkan indonesia yang bersih dari narkoba, Harapnya.

Agung Wicaksono selaku Ketua DPC HIPAKAD Surabaya di akhir acara mengungkapkan, “kegiatan ini sangatlah positif bisa mendapat pencerahan dari Kepala BNN Kota Surabaya terkait Gerakan Anti Narkoba baik itu secara hukum, dan lain-lain dan bisa sharing bersama ormas lain yg turut hadir”, ungkapnya.
Agung berharap, dengan terjalin hubungan dengan BNN Kota Surabaya semoga DPC Hipakad Surabaya bisa terwujud rutinitas Edukasi Bahaya Narkoba ke sekolah-sekolah juga lainnya sehingga Hipakad Sby bisa bermanfaat untuk Nusa Bangsa, ujarnya.
Wakil ketua DPD Hipakad prov Jatim Yuyun Ary Soekadi menyampaikan dalam giat audensi Hipakad Jawa Timur siang tadi di kantor BNN kota Surabaya bahwa, Pemberdayaan Masyarakat dalam mencegah penyebaran dan penyalahgunaan narkoba dilingkungan institusi pendidikan, Kata Yuyun.
“Ketidak tahuan pelajar, khususnya pelajar SMP mengenai Narkoba terkadang membuat mereka terbujuk untuk menyalahgunakan Narkoba”, ujarnya.
Pemahaman yang tepat mengenai jenis-jenis dan bahaya penyalahgunaan Narkoba diharapkan mampu menjadi benteng awal bagi para pelajar untuk menolak menggunakannya.
Tak hanya dijadikan target pemasaran Narkoba, Pelajar SMP juga dimanfaatkan sebagai kurir oleh bandar Narkoba, pungkasnya.(Klik3)